JEJAK
PERISTIWA ; S O E M P A H
Soeara
Indonesia Moeda, Suara yang membangkitkan
jiwa-jiwa perjuangan pemuda pemudi Indonesia
Ounderbouw
gerakan pemuda semakin bertambah
dimana-mana ; Pemuda Ansor, Pemuda Muslimin dan lain sebagainya
Elegi
pemuda pemudi atas kekhawatiran perpecahan yang diakibatkan pergerakan
kedaerahan, keagamaan dan kesukuan menjadi salah satu alasan
Mahasiswa
kecewa akan situasi politik tanah air akibat ramainya berbagi ideologi partai politik
Pemangsaan
yang sebelumnya berlaku pada partai politik dan gerakan mahasiswa mulai ditata
dalam Kongres Pemuda II
Arah
gerak mulai disatukan dalam Kongres Pemuda II yang dimotori oleh Perhimpunan
Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI)
Hasil
kongres melahirkan rumusan Indonesia Moeda, yang mencetuskan Soempah
Pemoeda
ERA
KONTEMPORER ; P E M O E D A
Pemuda
pemudi yang tak henti jua melawan krisis yang sama pada saat terjadinya
peristiwa Soempah Pemoeda.
Era
telah berganti namun perpecahan yang diakibatkan oleh perbedaan keagamaan,
kedaerahan serta kesukuan terus saja terjadi
Masa
kelam telah lama berlalu (katanya) namun rasisme, diskriminasi serta konflik
mengandung SARA terus saja terjadi (nyatanya)
Oase ketenangan dan kedamaian
di tengah
negeri yang telah cukup lama merdeka ini rasanya adalah sesuatu yang diharapkan
oleh banyak rakyat
Elegi
pemuda pemudi tak seharusnya kembali lagi, cukuplah ratapan di masa lalu yang
menjadi tonggak perjuangan melawan penjajah, jangan lagi rakyat masa kini
Dalam
suasana Soempah Pemoeda ini, mari kita kembalikan semangat persatuan “Bhineka
Tunggal Ika”, berbeda-beda namun tetap satu
Abad
demi abad akan berlalu, namun pemuda pemudi negeri ini harus selalu satu
bangsa, bangsa Indonesia, satu tanah air, tanah air Indonesia dan menjujung
bahasa persatuan, bahasa Indonesia
Titimangsa
Yogyakarta,
28 Oktober 2020 – 1.12 WIB
M. F. Maulana
0 Komentar
Silahkan Kirim Tulisan Anda Baik Berupa Artikel, Opini, Cerpen, Dll ke
Email : lpmmetamorfos19@gmail.com